Tag: Andi Muh Lutfi

  • Pemda Konkep Terima Kunjungan Komnas HAM Soal Saling Klaim Lahan di Roko-roko Raya

    Pemda Konkep Terima Kunjungan Komnas HAM Soal Saling Klaim Lahan di Roko-roko Raya

    KONAWE KEPULAUAN, SULTRAGO.ID – Wakil Bupati Konawe Kepulauan (Konkep) Muhammad Andi Lutfi bersama sejumlah kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lainnya menyambut kedatangan utusan Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) RI di kantor bupati Konkep, Kamis (17/3).

    Kehadiran Kepala Biro Dukungan Penegakan HAM, Gatot Ristanto di Pulau Wawonii untuk menyikapi isu saling klaim lahan di Roko-roko Raya yang sempat viral di pemberitaan dan media sosial (Medsos) beberapa waktu lalu.

    Usai pertemuan tersebut, Wakil Bupati Konkep, Muhammad Andi Lutfi membeberkan sejumlah poin penting yang disepakati bersama. Diantaranya, soal investasi dan keamanan.

    “Komnas HAM dan Pemda sepakat bahwa investasi boleh masuk ke Konkep dengan catatan tetap menjaga situasi kondisi dan keamanan daerah,” ujar Lutfi.

    Lutfi mengungkapkan, Komnas HAM mengapresiasi upaya persuasif Pemda Konkep dalam melakukan mediasi dengan warga setempat. Komnas HAM juga meminta agar penyelesaian persoalan saling klaim lahan dapat dilihat secara komprehensif dari segala aspek.

    “Pemda Konkep bersama pihak keamanan akan menggelar pertemuan lanjutan untuk menyelesaikan masalah saling klaim lahan. Suratnya sudah ada pada kami. Isi suratnya adalah meminta kepada pemerintah untuk memfasilitasi konsolidasi damai dalam masalah yang ada di Roko-roko Raya,” ucap Lutfi.

    Dihubungi secara terpisah, Jumat (18/3), Kepala Perwakilan Badan Pertanahan Nasional (BPN) Konkep, Muhammad Rahman yang mengaku turut hadir dalam pertemuan tersebut menyebutkan, pihaknya sudah memberikan data-data kepemilikan lahan yang mereka peroleh ke Komnas HAM.

    Bahkan, kata Rahman, selain telah melihat dokumen kepemilikan lahan Wa Asina yang telah dijual ke PT Gema Kreasi Perdana (GKP), pihaknya juga sudah melakukan pengukuran langsung ke lokasi.

    “Tumpang tindih sertifikat tidak ada. Yang ada hanya saling klaim saja. Saya rasa persoalan yang ada dapat diselesaikan dengan bijak karena warga di lokasi semua pada dasarnya bersaudara,” tuturnya.

  • Buka MTQ ke-V, Bupati Amrullah: MTQ Bagian dari Program Pembinaan Kehidupan Beragama

    Buka MTQ ke-V, Bupati Amrullah: MTQ Bagian dari Program Pembinaan Kehidupan Beragama

    KONKEP, SULTRAGO.ID – Bupati Konawe Kepulauan (Konkep), H. Amrullah secara resmi membuka pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke-V tingkat Konkep di pelataran Lapangan TPI Langara, Selasa (22/2/2022).

    Pada pembukaan MTQ ke-V ini, Bupati H. Amrullah menjelaskan bahwa pelaksanaan MTQ kali ini sebagai bagian dari program pembinaan dalam kehidupan beragama serta peningkatan syiar islam.

    “MTQ adalah bagian dari pembinaan kehidupan beragama,” kata H. Amrullah dalam sambutanya saat memimpin upacara pembukaan MTQ ke-V. (22/2).

    Lebih jauh dijelaskan H. Amrullah pelaksanaan MTQ ini juga merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari pembangunan nasional dalam rangka pembangunan manusia Indonesia seutuhnya, khususnya bagi kaum muslimin dan muslimah sebagai upaya perwujudan rasa cinta kepada sang pencipta Allah SWT.

    “Karena itu, melalui MTQ terjadi proses pembelajaran, pengkajian dan pengamalan nilai-nilai ilmiah dan amaliyah yang terkandung dalam kitab Suci Alqur’an dalam rangka meningkatkan kualitas sumber daya insani,” terangnya.

    “MTQ juga adalah kegiatan strategis yang merupakan ajang lomba seni baca Alqur’an yang telah melembaga dan membudaya dalam kehidupan masyarakat dan bangsa kita. Mari kita wujudkan sukses prestasi pada ajang MTQ ke-V ini, untuk menuju yang terbaik pada MTQ tingkat Provinsi Sulawesi Tenggara kedepan. Guna memilih Qari Qariah, Hafidz Hafidzah, Murattal Murattilah dan Qiraah Sab’ah terbaik,” tambah H. Amrullah.

    H. Amrullah juga mengucapkan selamat  berlomba dan berkompetisi bagi seluruh kafilah dari 7 kecamatan se-Konkep dengan cara-cara yang sehat untuk mengukir prestasi yang gemilang dan tetap mengedepankan solidaritas. Sebab yang perlu diketahui tujuan utama penyelenggaraan MTQ tidak sekedar untuk menjadi juara, tetapi jauh lebih penting bagaimana menumbuhkan kecintaan terhadap Alqur’an.

    “Karena ini sebagai petunjuk dalam kehidupan kita, khususnya di Kabupaten Konawe Kepulauan guna menuju terwujudnya ‘Wawonii Bangkit’ yakni berkembang kompetitif dan tangguh dalam bingkai lingkaran hati emas tahun 2022,”kata H. Amrullah.

    Sementara itu, Ketua Lembaga Pengembangan Tilawatil Qura’an (LPTQ) Konkep, Andi Muh Lutfi mengatakan pelaksanaan MTQ ke-V ini mengusung tema yaitu ‘Menumbuhkan Semangat Baca Tulis AlQur’an Ditengah Pandemi Covid-19 Menuju Wawonii Bangkit’.

    “MTQ ini akan berlangsung mulai tanggal 22-24 Februari 2022. Untuk cabang yang diperlombakan semua cabang yang diperlombakan saat MTQ tingkat Provinsi Sultra,” jelas Andi Muh Lutfi yang juga sebagai Wakil Bupati Konkep.

  • Kawal Langsung Proses Verifikasi Data Vaksinasi di Konkep, Wakapolres Kendari Temukan Data Bermasalah

    Kawal Langsung Proses Verifikasi Data Vaksinasi di Konkep, Wakapolres Kendari Temukan Data Bermasalah

    SULTRAGO.ID, KONKEP – Wakapolres Kendari Kompol M. Alwi mengawal langsung proses verifikasi data vaksinasi manual dan online melalui aplikasi Primary Care (P-Care) di halaman Kantor Polsek Wawonii, Kecamatan Wawonii Barat, Kabupaten Konawe Kepulauan (Konkep), Senin (3/1).

    Saat berada di lokasi pelayanan vaksinasi, Wakapolres menemukan adanya data vaksinasi yang terjadi selisih dalam perekapan data manual dan data online di dashboard Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPCPEN) melalui aplikasi P-Care.

    “Masih ada selisih data kita yang diinput antara data manual dengan data online. Ini masalah yang harus kita selesaikan,” kata Alwi kepada para petugas vaksinasi.

    Ia menjelaskan, vaksinasi adalah program pemerintah pusat sebagai langkah penanganan Covid-19. Karena itu, keterlibatan para pihak dari unsur TNI/Polri diharapkan bisa menuntaskan permasalahan yang ada.

    “Ini kan masalahnya adalah data NIK warga yang tidak sesuai, sehingga kita harus dudukan bersama dengan melibatkan Dinas Capil untuk diperiksa NIK nya. Jadi berapa pun jumlah data yang bermasalah kita segera selesaikan,” ucapnya.

    Di tempat yang sama, Wakil Bupati Konkep Andi Muh Lutfi mengakui terjadi selisih rekapan data manual dengan online terkait capaian vaksinasi massal.

    Disebutnya, data online capaian vaksinasi di KPCPEN saat ini sudah mencapai 72 persen, namun data manual lebih tinggi dari data online.

    “Data yang diikuti adalah data online, dan sekarang sudah 72 persen lebih. Ada selisih dengan data manual kita, dengan hadirnya Dinas Capil dan Wakapolres kita segera tuntaskan selisihnya,” kata Andi Muh Lutfi.

    Kepala Dinas Kesehatan, H. Sastro menambahkan, perbandingan data manual tercatat 75,21 persen dan data online 72,65 persen.

    “Selisihnya 2 persen lebih atau sekitar 752 jiwa,” sebutnya.

  • Berprestasi, 10 Atlet Taekwondo Wawonii Dapat Penghargaan dari Pemda

    Berprestasi, 10 Atlet Taekwondo Wawonii Dapat Penghargaan dari Pemda

    KONAWE KEPULAUAN, SULTRAGO.ID – Bertepatan dengan upacara Hari Amal Bhakti (HAB) ke-70, Senin (3/1), 10 atlet taekwondo asal Kabupaten Konawe Kepulauan (Konkep) mendapat penghargaan dari Pemerintah Daerahnya.

    Penghargaan diberikan karena 10 atlet tersebut berhasil menyumbangkan 10 medali pada turnamen Bupati Konawe Cup yang digelar di Unaaha pada 27-29 Desember 2021 lalu. Diantaranya, dua medali emas, tiga medali perak, dan lima medali perunggu.

    “Dengan perolehan medali, mereka sudah mengharumkan nama daerah. Teruslah berprestasi, jangan cepat puas dengan hasil hari ini,” pesan Wakil Bupati Konkep Andi Muh Lutfi saat mengalungkan medali kepada para atlet taekwondo Konkep.

    Ketua TI Pemkab Konkep Sabeum Mahmud bersama 10 atlet takwondo Konkep berprestasi.(ist).

    Senada, Ketua Taekwondo Indonesia (TI) Pemkab Konkep, Sabeum Mahmud juga mengucapkan selamat dan terima kasihnya atas atensi dan partisipasi para atlet yang telah mengharumkan nama daerah Wawonii. Ia juga memberikan apresiasi atas kerja sama dan kekompakan pelatih dan seluruh atlet yang turun berlaga dalam event Konawe Cup.

    “Terus torehkan prestasi gemilang untuk Wawonii tercinta menuju Wawonii BANGKIT,” ucap Kabag Umum Setda Konkep itu.

    Berikut perolehan medali para atlet taekwondo Konkep.

    Medali Emas
    Ariqoh Faraz Dzaki Al Karim (Under 47 Kg Cadet Puteri)
    Nur Azikri (Under 33 Kg Cadet Puteri)

    Medali Perak
    Cici Puspita Sari (Under 57 Kg Senior Puteri)
    Istiqomah (Under 37 Kg Cadet Puteri)
    Hindani Aulia Risky S. (Under 47 Kg Cadet Puteri)

    Medali Perunggu
    Andiha Resky L. (Under 41 kg Cadet Puteri)
    Adhiba Humairah Al Karim (Under 19 Kg pra Cadet Puteri)
    Muh. Yusuf (Under 49 Kg Cadet Putera)
    Renal Diansyah (Under 41 Kg Cadet Putera)
    Alfaidin (Under 50 Kg Junior Putera)

  • Pemda Konkep Tingkatkan Pelaksanaan Vaksinasi

    Pemda Konkep Tingkatkan Pelaksanaan Vaksinasi

    KONAWE KEPULAUAN, SULTRAGO.ID – Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Konawe Kepulauan (Konkep) tingkatkan pelakasanaan vaksinasi Covid-19 agar mencapai jumlah yang telah ditargetkan pemerintah pusat, yaitu 70 persen di akhir tahun 2021.

    Pasalnya, pelaksaan vaksinasi di Konkep tergolong paling rendah dibanding daerah kabupaten dan kota lainnya di Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra). Serta masih jauh dari angka yang ditargetkan secara nasional.

    “Saya sangat malu ketika ditanya langsung kepada Kementrian dalam negeri berapa persen jumlah vaksinasi di daerah Konkep,” kata Wakil Bupati Konkep Andi Muh. Lutfi sewaktu memimpin upacara gabungan di Kantor Bupati Konkep, Senin (13/12).

    Ia menyampaikan, Bupati Konkep telah mengeluarkan instruksi kepada seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) agar mendata staf masing-masing, baik Aparatur Sipil Negara (ASN) maupun Pegawai Harian Lepas (PHL) yang sudah maupun yang belum vaksin agar dilaporkan kepada Bupati.

    “Bagi PHL yang tidak vaksin sampai akhir Desember agar membuat surat pemunduran diri,” tegasnya.

    Menindak lanjuti arahan Bupati, Sekda Konkep juga telah menyampaikan kepada seluruh Kepala OPD, Kabag dan para Camat agar memerintahkan kepada seluruh stafnya yang belum melakukan vaksinasi agar mengikuti pelaksanaan vaksinasi masal di Kantor Bupati.

    Kemudian, Pemda Konkep melalui Dinas Kesehatan mengeluarkan pengumuman kepada seluruh masyarakat Konkep, khususnya seluruh pengguna jasa penyebrangan kapal ferry maupun kapal kayu rute Langara-Kendari, terhitung sajak tanggal 15 Desember 2021, bahwa usia 12 tahun ke atas wajib membawa dan menunjukkan kartu atau sertifikat atau bukti sudah melakukan vaksinasi Covid-19 sebagai syarat pembelian tiket penumpang.

    “Iya benar, mulai hari Rabu dari tim gugus tugas Covid-19 Konkep akan mulai melakukan penjagaan di Pelabuhan Langara,” Kata Kadis Kesehatan H. Sastro.