Tag: Amrullah

  • KPU Beri Hadiah Bupati Konkep Atas Partisipasi Mendukung Pilkada Damai 2024

    KPU Beri Hadiah Bupati Konkep Atas Partisipasi Mendukung Pilkada Damai 2024

    SULTRAGO.COM, KONAWE KEPULAUAN – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Konawe Kepulauan (Konkep) memberikan hadiah kepada Bupati Konkep, Ir. H. Amrullah, MT sebagai bentuk penghargaan atas partisipasi dukungannya menyerukkan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) yang kondusif dan damai, Selasa 10 September 2024, di Lapangan Eks TPI Langara.

    Selain cindra mata, KPU Konkep juga memberikan Boneka yang di sebut Maskot Sikalapaya yang merupakan salah satu simbol khas dari KPU Konkep dalam pesta demokrasi Pilkada 2024.

    Ketua KPU Konkep, Nasrudin mengatakan, pemberian cindra mata kepada Bupati Konkep adalah salah satu bentuk penghargaan karena telah mendukung segala program dan tahapan Pilkada serentak 2024.

    “Pemberian penghargaan dan Maskot Cakalapaya kepada Bupati Konawe Kepulauan karena beliau terus mendukung dan berpartisipasi dalam menyerukan Pilkada serentak damai tahun 2024,” ungkapnya.

    Kata dia, dengan terus menyerukan Pilkada damai, diharapkan agar sekat sekat antra masing-masing pendukung calon Bupati dan Wakil Bupati Konkep tidak ada lagi.

    “Saya rasa pemilih kita di Pilkada ini sudah pada dewasa, karena walaupun pemilih baru sudah ada pengalaman dalam memilih pada Pemilu yang lalu,” ungkapnya.

    “Saya berharap, dengan cara kita menyerukan Pemilu damai faksi faksi antara pendukung tidak ada lagi, sehingga tali silaturahmi tetap akan terus terjalin,” pintanya.

  • Pemda Konkep Pasang Alat Tapping Box pada Usaha Hotel dan Rumah Makan

    Pemda Konkep Pasang Alat Tapping Box pada Usaha Hotel dan Rumah Makan

    KONKEP, SULTRAGO.ID – Pemerintah Kabupaten Konawe Kepulauan (Konkep) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) mulai menggencarkan pemasangan Tapping Box atau alat perekam transaksi online pada semua usaha hotel, penginapan dan restoran, rumah makan yang ada di Konkep.

    Hal itu ditandai saat acara launching pemasangan alat perekam pajak daerah online atau Tapping Box oleh Bupati Konkep, H. Amrullah bersama Wakilnya Andi Muh Lutfi, Sekda, H. Cecep Trisnajayadi, Kepala Badan Keuangan, dan Aset Daerah, Mahmud dan sejumlah kepala OPD yang disaksikan para pelaku usaha tersebut di Pendopo, Rujab Bupati Konkep, Rabu (02/03/2022).

    Dalam sambutannya, Bupati H. Amrullah mengatakan pemasangan alat perekam pajak online daerah atau Tapping Box menjadi sangat penting dan strategis untuk meningkatkan penerimaan daerah pada sektor pajak daerah.

    Kegiatan ini merupakan wujud pelaksanaan amanah pemerintah pusat dalam Undang-undang Nomor 28 Tahun 2009 tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah sebagaimana telah diubah dengan Undang-undang Nomor 1 Tahun 2022 tentang Hubungan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintahan Daerah.

    “Maka setiap usaha hotel, penginapan, restoran dan rumah makan sudah mempunyai kewajiban membayar pajak daerah. Alat ini akan merekam setiap transaksi dan pembayaran pajak daerah secara online,” kata Bupati H. Amrullah. Rabu (02/03).

    Dengan begitu, akan mampu menjawab tuntutan pemerintah pusat yang telah lama digaungkan yaitu kemandirian daerah, sebab pajak dari usaha dimaksud akan menjadi penerimaan pendapatan asli daerah pada sektor pajak daerah.

    Hal ini juga sejalan dengan amanat Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melalui Monitoring Center For Prevention (MCP) guna mendukung optimalisasi penerimaan pendapatan asli daerah khususnya di Konkep.

    “Dana transfer pusat yang setiap tahunnya mengalami penurunan berdampak pada penerimaan daerah. Olehnya itu, diperlukan langkah-langkah percepatan dan strategis dalam upaya meningkatkan penerimaan pendapatan asli daerah terutama melalui sektor pajak daerah,” terang H. Amrullah.

    Dijelaskannya, Tapping Box merupakan alat yang dimiliki oleh Pemda yang pengggunaannya diserahkan kepada pemilik usaha yang dikenakan wajib pajak. Alat ini mampu mengirimkan data transaksi, baik penjualan maupun besaran pajak langsung kepada Pemda.

    “Data yang didapatkan nantinya akan digunakan sebagai pembanding laporan wajib pajak yang diserahkan kepada Pemda setiap bulannya dan diharapkan dapat menghindarkan kebocoran penyetoran pajak daerah dari sektor pajak hotel, penginapan dan pajak restoran, rumah makan,” pungkasnya.

    Senada dikatakan Kepala Badan Keuangan dan Aset Daerah, Mahmud bahwa pemberlakuan wajib pajak pada usaha hotel, penginapan dan restoran, rumah makan merupakan salah satu pajak daerah yang telah diatur dalam Peraturan Daerah (Perda) Konkep Nomor 4 Tahun 2018 tentang pajak daerah.

    “Mulai hari ini sudah berlaku Tapping Box. Mestinya sejak keluar regulasinya sudah harus diberlakukan agar penghasilan daerah kita bisa meningkat dari sebelumnya. Namun saya juga baru menjabat disini (Badan Keuangan dan Aset Daerah) sehingga saya tidak tahu apa kendalanya tidak diberlakukan sejak awal,” kata Mahmud kepada media ini.

    Sekedar diketahui, usai melauching pemasangan alat Tapping Box. Bupati H. Amrullah bersama wakilnya Andi Muh Lutfi dan Sekda H. Cecep Trisnajayadi serta kepala OPD langsung mendatangi beberapa titik usaha untuk langsung dipasangkan alat perekam pajak online daerah atau Tapping Box.

    Titik usaha yang datangi langsung adalah Hotel Puncak di Desa Langkowa dan Rumah Makan Coto 69 di Desa Langara Iwawo, Kecamatan Wawonii Barat.

  • Bupati Konkep Launching Program BPNT,1.454 KPM Terima Bantuan untuk Triwulan I Tahun 2022

    Bupati Konkep Launching Program BPNT,1.454 KPM Terima Bantuan untuk Triwulan I Tahun 2022

    KONKEP, SULTRAGO.ID – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Konawe Kepulauan (Konkep), Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) melalui Dinas Sosial (Dinsos) Konkep menggelar kegiatan launching bantuan dari Kementrian Sosial yang disebut dengan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) untuk triwulan satu yakni bulan Januari – Maret 2022 di Aula Kantor Dinas Perikanan dan Kelautan Konkep, Rabu (23/2/2022).

    Launching tersebut dilakukan langsung oleh Bupati Konkep, H. Amrullah yang didampingi Kadis Sosial setempat. Dalam sambutannya bahwa bantuan BPNT merupakan bantuan yang diperuntukkan kepada masyarakat yang kurang mampu.

    Dengan bantuan tersebut, kata H. Amrullah diharapkan dapat memenuhi gizi yang seimbang pada Keluarga Penerima Manfaat (KPM). Olehnya itu, Semua stakeholder baik para pendamping program Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK), Camat, Lurah dan Kepala Desa, khususnya Dinas Sosial agar benar-benar dapat mensukseskan program pemerintah pusat.

    Ditegaskan orang nomor satu di Konkep itu bahwa bukan hanya persoalan tepat waktu penyalurannya, tepat harga, tepat jumlah, tepat admistrasi. Tetapi yang lebih utama adalah bagaimana penyaluran bantuan ini betul-betul tepat sasaran.

    “Banyaknya keluhan ketidak puasan terhadap ketepatan sasaran adalah merupakan salah satu kelemahan kita dalam mengawal program pemerintah pusat ini. Olehnya itu, saya menekankan agar seluruh stakeholder yang ada dalam program ini, baik stakeholder, pendukung maupun stakeholder utama untuk kembali melihat, kembali memverifikasi dan memvalidasi data sasaran penerima yang ada saat ini,” tegas Bupati H. Amrullah.

    Hal ini penting untuk dilaksanakan agar menjamin kepuasan masyarakat kita. Terutama menjamin akuntabilitas data yang baik dan berkelanjutan di Kabupaten Konkep.

    “Saya mengucapkan terimakasih kepada bapak ibu sekalian yang telah hadir terkhusus semua pihak yang aktif dan terlibat langsung dalam bekerja keras mensukseskan program ini. semoga setiap langkah kita termasuk kegiatan kita hari ini dapat mendorong percepatan terwujutnya visi kabupaten kita menuju Wawonii Bangkit yaitu berkembang, kompetitif dan tangguh dalam bingkai lingkaran hati emas tahun 2026,” Pungkasnya.

    Kepala Dinas Sosial, James Adam Mokke menjelaskan sesuai rujukan surat yang beredar dari Kementerian Sosial Republik Indonesia (Kemensos RI) melalui Direktur Jenderal Penanganan Fakir Miskin pada tanggal 18 Februari lalu dengan nomor 592/6/BS.01/2/2022 tentang percepatan penyaluran bansos sembako BPNT triwulan satu periode Januari – Maret tahun 2022.

    “Untuk waktu penyaluran bantuan BPNT ini dimulai pada tanggal 21 Februari sampai tanggal 6 Maret tahun 2022 atau kurang lebih 14 hari penyaluran,” tambah James Adam Mokke.

    Selain itu, mantan Kadis Perikanan dan Kelautan Konkep itu menyampaikan bahwa kegiatan launching program Kemensos untuk BPNT triwulan satu ini akan diserahkan sebanyak 1.454 KPM se-Konkep.

    Jems begitu sapaan akrabnya menjelaskan bahwa bantuan ini akan disalurkan dalam bentuk uang tunai melalui Kantor Pos Cabang Wawonii, Konkep. Dikatakan, sebelumnya bantuan serupa diberikan melalui Bank BRI dalam bentuk sembako.

    “Untuk jumlah KPM program BPNT tahun 2022 sebanyak 1.454 KPM dengan nilai per bulan Rp.200.000-, kemudian kita jumlahkan selama tiga bulan sehingga total per triwulan menjadi Rp.600.000-,. Maka dari jumlah KPM 1.454 akan mendapatkan total nilai Rp.873.400.000-,” rinci Jams.

    Untuk diketahui, Program Bansos BPNT tahun 2021 berdasarkan laporan dari koordinator kabupaten totalnya kurang lebih Rp.7 milyar, sedangkan untuk kegiatan Program Keluarga Harapan (PKH) senilai kurang lebih Rp.12 milyar. Jadi di tahun 2021 total bantuan dari Kemensos untuk Kabupaten Konkep senilai kurang lebih Rp.19 milyar.

  • Buka MTQ ke-V, Bupati Amrullah: MTQ Bagian dari Program Pembinaan Kehidupan Beragama

    Buka MTQ ke-V, Bupati Amrullah: MTQ Bagian dari Program Pembinaan Kehidupan Beragama

    KONKEP, SULTRAGO.ID – Bupati Konawe Kepulauan (Konkep), H. Amrullah secara resmi membuka pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke-V tingkat Konkep di pelataran Lapangan TPI Langara, Selasa (22/2/2022).

    Pada pembukaan MTQ ke-V ini, Bupati H. Amrullah menjelaskan bahwa pelaksanaan MTQ kali ini sebagai bagian dari program pembinaan dalam kehidupan beragama serta peningkatan syiar islam.

    “MTQ adalah bagian dari pembinaan kehidupan beragama,” kata H. Amrullah dalam sambutanya saat memimpin upacara pembukaan MTQ ke-V. (22/2).

    Lebih jauh dijelaskan H. Amrullah pelaksanaan MTQ ini juga merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari pembangunan nasional dalam rangka pembangunan manusia Indonesia seutuhnya, khususnya bagi kaum muslimin dan muslimah sebagai upaya perwujudan rasa cinta kepada sang pencipta Allah SWT.

    “Karena itu, melalui MTQ terjadi proses pembelajaran, pengkajian dan pengamalan nilai-nilai ilmiah dan amaliyah yang terkandung dalam kitab Suci Alqur’an dalam rangka meningkatkan kualitas sumber daya insani,” terangnya.

    “MTQ juga adalah kegiatan strategis yang merupakan ajang lomba seni baca Alqur’an yang telah melembaga dan membudaya dalam kehidupan masyarakat dan bangsa kita. Mari kita wujudkan sukses prestasi pada ajang MTQ ke-V ini, untuk menuju yang terbaik pada MTQ tingkat Provinsi Sulawesi Tenggara kedepan. Guna memilih Qari Qariah, Hafidz Hafidzah, Murattal Murattilah dan Qiraah Sab’ah terbaik,” tambah H. Amrullah.

    H. Amrullah juga mengucapkan selamat  berlomba dan berkompetisi bagi seluruh kafilah dari 7 kecamatan se-Konkep dengan cara-cara yang sehat untuk mengukir prestasi yang gemilang dan tetap mengedepankan solidaritas. Sebab yang perlu diketahui tujuan utama penyelenggaraan MTQ tidak sekedar untuk menjadi juara, tetapi jauh lebih penting bagaimana menumbuhkan kecintaan terhadap Alqur’an.

    “Karena ini sebagai petunjuk dalam kehidupan kita, khususnya di Kabupaten Konawe Kepulauan guna menuju terwujudnya ‘Wawonii Bangkit’ yakni berkembang kompetitif dan tangguh dalam bingkai lingkaran hati emas tahun 2022,”kata H. Amrullah.

    Sementara itu, Ketua Lembaga Pengembangan Tilawatil Qura’an (LPTQ) Konkep, Andi Muh Lutfi mengatakan pelaksanaan MTQ ke-V ini mengusung tema yaitu ‘Menumbuhkan Semangat Baca Tulis AlQur’an Ditengah Pandemi Covid-19 Menuju Wawonii Bangkit’.

    “MTQ ini akan berlangsung mulai tanggal 22-24 Februari 2022. Untuk cabang yang diperlombakan semua cabang yang diperlombakan saat MTQ tingkat Provinsi Sultra,” jelas Andi Muh Lutfi yang juga sebagai Wakil Bupati Konkep.

  • MoU dengan Pemda, PT. GKP Dipastikan Siap Beroperasi di Wawonii

    MoU dengan Pemda, PT. GKP Dipastikan Siap Beroperasi di Wawonii

    KENDARI, SULTRAGO.ID – Tingkatkan kerja sama, Pemerintah Daerah Kabupaten (Pemkab) Konawe Kepulauan (Konkep) dan PT. Gema Kreasi Perdana (GKP) melakukan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) di salah satu hotel di Kendari, Kamis (30/9).

    Peningkatan kerjasama antara Pemerintah Kabupaten Konawe Kepulauan dengan PT. GKP merupakan tindak lanjut Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Konawe Kepulauan Tahun 2021-2040.

    Aturan ini, tertuang dalam Perda Nomor 2 Tahun 2021 dan disahkan pada akhir Juli lalu. Sehingga menjadi dasar perencanaan tata ruang, pemanfaatan dan pengendalian pemanfaatan ruang, termasuk peruntukan bagi pertambangan.

    MoU dilakukan oleh beberapa pihak terkait, yakni Bupati Konkepa Amrullah, Ketua DPRD Konkep Ishak, Wakil Ketua I DPRD Imanudin, dan Wakil Ketua II DPRD Irwan. Sementara pihak PT GKP diwakili oleh Komisaris Utama Hendra Surya dan Direktur Utama Meris Wiryadi.

    Turut hadir sejumlah tokoh masyarakat dan unsur Forkopimda, diantaranya Wakil Bupati Konkep, Kapolres Kendari, Kajari Konawe, Dandim 1417 Kendari, dan Kepala Bappeda Konkep.

    “PT GKP akan mewujudkan komitmen investasi di Pulau Wawonii. Bahkan tidak sekedar melakukan kegiatan penambangan saja, ke depan kami akan melakukan investasi pembangunan smelter nikel. Hilirisasi mineral adalah amanat Undang-Undang,” ungkap Komisaris Utama PT GKP Hendra Surya.

    Ia mengungkapkan, pihaknya telah mengantongi Izin Pinjam Pakai Kawasan Hutan (IPPKH) dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) di Pulau Wawonii.

    Meski saat ini kegiatan operasional pertambangan belum berjalan, sambung Hendra, namun sejak tahun 2017 PT. GKP telah membangun sejumlah sarana dan prasarana serta menjalankan berbagai program pengembangan masyarakat (PPM) di lingkar tambang.

    “Di antaranya pembangunan menara telekomunikasi, program Desa Terang dan pemberdayaan UMKM,” ucapnya.

    Sementara itu, Bupati Konkep Amrullah berharap, kegiatan yang akan dilaksanakan PT. GKP bisa mensejahterakan masyarakat Indonesia, khususnya masyarakat Konkep.

    “Insyaallah kegiatan PT. Gema Kreasi Perdana, ketika aspek legalitasnya sudah terpenuhi, bisa berjalan dengan baik,” ucap Amrullah.

  • Pemda Konkep Lantik Ratusan Pejabat Fungsional dan Eselon IV

    Pemda Konkep Lantik Ratusan Pejabat Fungsional dan Eselon IV

    KONAWE KEPULAUAN, SULTRAGI.ID – Bupati Konawe Kepulauan (Konkep) Amrullah diwakili Sekretaris Daerah (Sekda) Cecep Trisnajayadi melantik sebanyak 213 pejabat pemerintahan kabupaten di aula gedung Kantor Bupati Konkep, Senin (27/9).

    Cecep menyampaikan, pelantikan dilakasanakan sesuai keputusan Bupati Konkep nomor 123 tantang pemberhentian dan pengangkatan dan pengukuhan Aparatur Sipil Negara (ASN) dalam jabatan pengawas atau eselon IV lingkup Pemda Konkep. Serta, Surat Keputusan Bupati nomor 124 tahun 2021 tentang pemberhentian dan pengangkatan Pegawai Negeri Sipil (PNS) dalam jabatan fungsional kepala Puskesmas lingkup Pemda Konkep.

    “Pada kesempatan yang berbahagia ini, saya perlu ingatkan kepada saudara pejabat eselon IV dan kepala puskesmas yang baru saja dilantik bahwa hendaknya kepercayaan yang diberikan dapat dijadikan dorongan dan motivasi sekaligus menjadi kesempatan yang berharga untuk lebih meningkatkan pengabdian diri pada kemajuan pembangunan daerah,” ujar Cecep dalam sambutannya.

    Sekda juga berpesan kepada seluruh pejabat yang dilantik agar proaktif, kreatif, inovatif, tidak selalu menunggu perintah dan petunjuk dari pimpinan, serta tidak mengedepankan perhitungan keuntungan yang akan diperoleh dari jabatan yang diemban.

    “Untuk mencapai kinerja yang optimal, suadara harus selalu melakukan koordinasi baik secara vertikal maupun horizontal, sehingga akan tercipta kesatuan arah tindakan dan kerja sama yang baik dalam pelaksanaan tugas saudara,” pungkasnya.

    Lampiran Keputusan Bupati Konkep Nomor 124 tahun 2021. (Foto: Aan Ahmad).

    Untuk diketahu, beberapa pejabat fungsional dilantik diantaranya Hasrawati yang sebelumnya menjabat Kepala Puskesmas Waworete dilantik menjadi fungsional penyuluh kesehatan masyarakat Puskesmas Waworete. Nurdin sebelumnya tata usaha Puskesmas Waworete dilantik menjadi Kepala Puskesmas Waworete.

    Irpan sebelumnya menjabat Kepala Puskesmas Ladianta dilantik menjadi Kepala Puskesmas Langara, Ishak sebelumnya menjabat Kepala Puskesmas Roko-Roko dilantik menjadi Kepala Puskesmas Ladianta, dan Alwin yang sebelumnya menjabat staf Dinas Kesehatan Kabupaten Konkep dilantik menjadi Kepala Puskesmas Roko-Roko.

    Kemudian Abwais Sair yang sebelumnya menjabat Kepala Puskesmas Bobolio dilantik menjadi Kepala Puskesmas Lampeapi. Husni Rimbuata sebelumnya Kepala Seksi Gizi, Keseker dan Kesjora Bidang Kesehatan Masyarakat Dinkes dilantik menjadi Kepala Puskesmas Bobolio, serta Muslimat yang sebelumnya staf Dinas Kesehatan menjadi Kepala Puskesmas Waworope.