Safari Ramadhan di Desa Wungkolo, Ini Pesan Wakil Bupati Konkep

KONKEP, SULTRAGO.ID – Pemerintah Kabupeten (Pemkab) melaksanakan Safari Ramadhan di Masjid An-Nur Desa Wungkolo, Kecamatan Wawonii Selatan, Selasa (4/4).

Safari Ramadhan rutin dilaksanakan setiap tahun di salah satu desa di setiap kecamatan di Konkep. Hal ini bertujuan sebagai sarana pendekatan kepada masyarakat.

Wakil Bupati Konkep, Andi Muhamad Lutfi mengapresiasi partsipasi Kepala Departemen Agama Konkep yang antusias dalam menjalankan kegiatan Safari Ramadhan di tujuh kecamatan se-Konkep.

“Saya mengapresiasi Kandepag yang luar biasa, hampir setiap kegiatan yang dilakukan Pemda, beliau selalu turut hadir melaksanakan. Semoga karir beliau di Konkep bisa menanjak dan bahkan bisa jadi Kakanwil di Provinsi Sulawesi Tenggara,” ucapnya.

Pada kesempatan itu, wakil bupati juga menyoroti kurangnya keterlibatan anak-anak dan pemuda dalam menunaikan ibadah shalat berjamaah di masjid.

“Puasa merupakan kewajiban setiap umat muslim, namun hal itu akan lebih sempurna apabila dibarengi dengan selalu menunaikan shalat. Saya lihat di Desa Wungkolo ini, hampir tidak ada anak-anaknya yang ikut beribadah. Keterlibatan pemuda, pelajar dan anak-anak dalam menjalankan kewajibannya dalam menunaikan shalat mereka tak terlepas dari tugas dan tanggung jawab Pemerintah dan orang tua,” ujarnya.

Ia juga mengomentari kasus pemukulan pemuda maupun pelajar yang selalu terjadi antar desa di Kecamatan Wawonii Selatan yang sering beredar di masyarakat. Hal tersebut dinilai membuat citra dan nama baik desa dan kecamatan rusak, dan masyarakat menjadi takut untuk melewati desa-desa di Kacamatan Wawonii Selatan.

Ia berharap, pemerintah desa dan pemerintah kecamatan dapat menagtur pertemuan keluarga dalam rangka jalin silaturahmi dan mendamaikan agar tidak ada dendam di hari lebaran kedepan.

“Kejadian seperti ini tidak terlepas dati kurangnya nilai-nilai ibadah yang ditanamkan di dalam diri mereka. Saya pikir semua anak Wungkolo sekolahnya itu di Tsanawiya, berarti ada dasar agama mereka, tinggal oarang tua dan desa sentuh sedikit saja untuk rubah perilakunya,” saran Andi Muh Lutfi.

Ia juga berpesan, jelang pesta demokrasi yang semakin dekat, diharapkan setiap masyarkat dewasa dalam memilih untuk menghindari perselisihan anatar keluarga karena beda pendapat.

“Ini sering sekali terjadi, perselisihan antar sesama keluarga hanya karena perbedaan calon yang dipilih, yang terpilih selesaimi dilantik, kita masih ricuh antar keluarga,” pungkasnya.

Untuk Diketahui, safari ramadhan di Desa Wungkolo, Kecamatan Wawonii Selatan itu, dihadiri seluruh Satuan Kerja Pemerintah Daerah (SKPD) Konkep dan merupakan titik ke enam yang selanjutnya akan berkahir di Kecamatan Wawonii Tengah di desa Batu Mea.

Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *