Blog

  • KPU Umumkan Penetapan Pasangan  Calon Bupati dan Wakil Bupati Konawe Kepulauan 2024

    KPU Umumkan Penetapan Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Konawe Kepulauan 2024

    SULTRAGO.COM, KONAWE KEPULAUAN – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Konawe Kepulauan resmi menetapkan empat pasangan calon pada Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Konawe Kepulauan tahun 2024. Empat pasangan calon sebagai peserta dalam perhelatan pesta demokrasi Pilkada ini dengan resmi ditetapkan dan diumumkan dalam melalui Surat Pengumuman KPU Nomor: 396/PL.02.2-Pu/7412/2024 yang dirilis pada tanggal 22 September 2024.

    Berikut daftar pasangan calon serta partai politik pengusulnya:

    1. Wa Ode Nurhayati dan M. Yacub Rahman, SPD. Partai Pendukung: Partai Hanura.

    2. Rifqi Saifullah Razak, S.T dan Muhamad Farid, SE. Partai Pendukung: Partai Demokrat, Partai Golkar, Partai Gerindra, Partai Solidaritas Indonesia (PSI).

    3. Abdul Rahman, SE, M.AP dan H. Muhammad Yasran, S.Sos. Partai Pendukung: Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Nasional Demokrat (NasDem)

    4. H. Andi Muhammad Lutfi, SE., M.M dan H. Muhammad Rijal, S.IP., M.Si. Partai Pendukung: Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P), Partai Persatuan Pembangunan (PPP).

    Pemilu Bupati dan Wakil Bupati Konawe Kepulauan tahun 2024 diharapkan akan berjalan dengan lancar dan damai, dengan partisipasi aktif dari seluruh elemen masyarakat demi memilih pemimpin yang mampu membawa daerah ini menuju kesejahteraan yang lebih baik.KPU Kabupaten Konawe Kepulauan mengingatkan semua pihak untuk menjaga situasi politik tetap kondusif dan mematuhi aturan yang berlaku selama proses kampanye hingga hari pemilihan nanti.

  • KPU Beri Hadiah Bupati Konkep Atas Partisipasi Mendukung Pilkada Damai 2024

    KPU Beri Hadiah Bupati Konkep Atas Partisipasi Mendukung Pilkada Damai 2024

    SULTRAGO.COM, KONAWE KEPULAUAN – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Konawe Kepulauan (Konkep) memberikan hadiah kepada Bupati Konkep, Ir. H. Amrullah, MT sebagai bentuk penghargaan atas partisipasi dukungannya menyerukkan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) yang kondusif dan damai, Selasa 10 September 2024, di Lapangan Eks TPI Langara.

    Selain cindra mata, KPU Konkep juga memberikan Boneka yang di sebut Maskot Sikalapaya yang merupakan salah satu simbol khas dari KPU Konkep dalam pesta demokrasi Pilkada 2024.

    Ketua KPU Konkep, Nasrudin mengatakan, pemberian cindra mata kepada Bupati Konkep adalah salah satu bentuk penghargaan karena telah mendukung segala program dan tahapan Pilkada serentak 2024.

    “Pemberian penghargaan dan Maskot Cakalapaya kepada Bupati Konawe Kepulauan karena beliau terus mendukung dan berpartisipasi dalam menyerukan Pilkada serentak damai tahun 2024,” ungkapnya.

    Kata dia, dengan terus menyerukan Pilkada damai, diharapkan agar sekat sekat antra masing-masing pendukung calon Bupati dan Wakil Bupati Konkep tidak ada lagi.

    “Saya rasa pemilih kita di Pilkada ini sudah pada dewasa, karena walaupun pemilih baru sudah ada pengalaman dalam memilih pada Pemilu yang lalu,” ungkapnya.

    “Saya berharap, dengan cara kita menyerukan Pemilu damai faksi faksi antara pendukung tidak ada lagi, sehingga tali silaturahmi tetap akan terus terjalin,” pintanya.

  • KPU Konkep Buka Pendaftaran Paslon Peserta Pilkada 2024

    KPU Konkep Buka Pendaftaran Paslon Peserta Pilkada 2024

    SULTRAGO.COM, KONAWE KEPULAUAN – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Konawe Kepulauan secara resmi mengumumkan dimulainya pendaftaran bagi pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati untuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) tahun 2024.

    Pendaftaran ini merupakan tahap awal dari rangkaian proses pilkada yang akan berlangsung pada November 2024. KPU Konawe Kepulauan mengundang seluruh pihak yang berminat dan memenuhi syarat untuk mendaftarkan diri sebagai pasangan calon bupati dan wakil bupati.

    Untuk informasi lebih lanjut mengenai syarat dan ketentuan pendaftaran, KPU Kabupaten Konawe Kepulauan mengajak seluruh calon pendaftar untuk mengunjungi kantor KPU setempat atau mengakses situs resmi KPU Konawe Kepulauan.

    KPU Konawe Kepulauan berkomitmen untuk menjalankan proses pilkada dengan transparan, adil, dan sesuai dengan peraturan yang berlaku, serta berharap partisipasi aktif dari masyarakat untuk memilih pemimpin yang terbaik bagi masa depan Konawe Kepulauan.(**)

  • KPU Konkep Tetapkan Pemenang Sayembara Maskot dan Jingle Pilkada Serentak 2024

    KPU Konkep Tetapkan Pemenang Sayembara Maskot dan Jingle Pilkada Serentak 2024

    SULTRAGO.COM, KONAWE KEPULAUAN – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Konawe Kepulauan (Konkep) resmi menetapkan pemenang sayembara cipta Maskot dan Jingle untuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak Tahun 2024.

    Penetapan pemenang tersebut berdasarkan pengumuman yang tertuang pada nomor 197 / PP. 06.2-Pu/7412/2024 Tentang Pemenang Sayembara Cipta Maskot dan Jingle Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Tahun 2024, Tertanggal 30 Mei 2024.

    Berdasarkan Berita Acara (BA) Nomor 125/PP.06.2-BA/7412/2024 tentang Penetapan Pemenang Sayembara Maskot dan Jingle Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Konawe Kepulauan Tahun 2024 serta keputusan KPU Konkep Nomor 318 Tahun 2024.

    KPU Konkep menyebut melalui surat pengumuman keseluruhan hadiah lomba Maskot dan Jingle sebesar Rp30.000.000 dengan rincian masing-masing dua kategori lomba, juara satu Rp7.000.000, juara dua Rp5.000.000 dan juara tiga Rp3.000.000.

    Selain uang hadiah, KPU Konkep bakal memberikan tropy dan sertifikat kepada pemenang cipta Maskot dan Jingle.

    Berikut nama-nama dan karya pemenang cipta Maskot dan Jingle Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Konawe Kepulauan Tahun 2024:

    Berikut Pemenang Maskot:

    1. Sadaruddin (Si’Kalapaya)
    2. Ilham Samad (Si Tama)
    3. Jarman (Si Nii)

    Pemenang Jingle

    1. Idrus (Ayo Kita Memilih)
    2. Jafar Sidik Makulau (Ayo Memilih Untuk Konawe Kepulauan)
    3. Gari Rifaldy Onthoni (Salurkan Suara Untuk Wawonii)
  • Siap Sukseskan Pilkada 2024, KPU Konkep Lantik 288 Anggota PPS

    Siap Sukseskan Pilkada 2024, KPU Konkep Lantik 288 Anggota PPS

    SULTRAGO.COM, KONAWE KEPULAUAN – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Konawe Kepulauan (Konkep) terus mematangkan persiapan jelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) tahun 2024, salah satu tahapan Pilkada yang telah dilaksanakan yakni pembentukan panitia penyelenggara di bawahnya yakni Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dan Panitia Pemungutan Suara (PPS) se-Pulau Wawonii. Usai melantik sebanyak 35 Anggota PPK di Balai Desa Langara Iwawo, Kamis (16/5). Kini KPU Konkep kembali melantik sebanyak 288 Anggota PPS terpilih di Pelataran Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 1 Wawonii Barat, Minggu (26/5).

    Ketua KPU Konkep, Nasruddin usai melantik para penyelenggara di tingkat desa tersebut, mengingatkan agar terus menjaga komitmen yang telah disepakati bersama, yakni untuk menyukseskan Pilkada tahun 2024.

    “Saat ini kalian sudah menjadi bagian dari KPU, yaitu sebagai penyelenggara Pilkada yang diikat oleh aturan-aturan dan kode etik. Dan sekarang juga saya akan tagih janji kalian saat pelaksanaan tes wawancara kemarin, bahwa tujuan kalian menjadi penyelenggara untuk membantu KPU dalam menyukseskan Pilkada tahun 2024, kesuksesan Pilkada ini menjadi harapan kita bersama, dan sesuai pengalaman pemilihan-pemilihan sebelumnya, pemilihan di Kabupaten Konkep selalu sukses dan tanpa ada pelanggaran-pelanggaran yang dilakukan para penyelenggara,” ujarnya.

    Lebih lanjut, Nasruddin menekankan agar para penyelenggara tetap menjaga integritas dan netralitas saat menjalankan tugas dalam setiap tahapan Pilkada, yakni Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur serta Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati di Pulau Wawonii.

    “Jadi kami berharap, setelah kawan-kawan dilantik hari ini (kemarin), maka diharap benar-benar sadar, posisi anda saat ini adalah sebagai penyelenggara. Tentu sebagai penyelenggara, kita diikat oleh aturan-aturan, sudah tidak bebas lagi seperti warga negara lainnya di luar sana, harus mampu memposisikan diri menjaga netralitas untuk kondusifitas dan kesuksesan Pilkada ini,” jelasnya. ujarnya.

  • Lakukan Kunjungan Khusus, Kementerian ESDM dan Ispektur Tambang Apresiasi Kinerja PT GKP

    Lakukan Kunjungan Khusus, Kementerian ESDM dan Ispektur Tambang Apresiasi Kinerja PT GKP

    KONKEP, SULTRAGO.ID – Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) dan Inspektur Tambang melakukan kunjungan khusus di lokasi pertambangan PT Gema Kreasi Perdana (GKP) di Kabupaten Konawe Kepulauan, Selasa (20/6).

    Kunjungan khusus dan pertemuan dilakukan untuk mengecek langsung tuduhan pencemaran lingkungan terhadap PT GKP yang disuarakan sejumlah LSM Lingkungan belakangan ini.

    Setelah melakukan pengecekan lokasi baik itu ke disposal sampai ke sungai Keu Mohalo dan Sungai Rokoroko, diketahui benar terjadi kekeruhan pada air sehingga tidak layak dikonsumsi. Namun hal tersebut tidak sepenuhnya seperti tuduhan. Pasalnya, secara umum, air di Wawonii selalu keruh disaat musim hujan.

    Sehingga dalam kunjungan tersebut, pihak ESDM memberi apresiasi atas kegiatan pertambangan yang dilakukan PT GKP. Pasalnya perusahaan tersebut sudah melakukan berbagai upaya untuk menangani permasalahan air keruh yang terjadi.

    Ispektur V ESDM, Joko Suharyadi mengimbau agar GKP terus menjaga komunikasi dengan semua pihak. Serta perusahaan diharapkan mampu menanggapi kritikan atau sorotan dari berbagai pihak dengan positif dan menganggap sebagai kritikan membangun.

    “Banyak tuduhan pencemaran lingkungan yang masuk ke kami, kami pikir mungkin perusahaan ini tidak mempunyai IPAL untuk proses air limpahan. Tapi saat kami cek, ternyata sudah ada. Kami melihat perusahaan ini sudah taat dan sangat baik. Sudah memenuhi kaidah good mining practice,” ungkapnya.

    “Kita apresiasi langkah cepat yang dilakukan perusahaan, untuk mengatasi air keruh yang dialami warga. Sehingga warga masih bisa terus mendapatkakn sumber air bersih,” tambah Joko Suharyadi.

    Hal senada juga disampaikan Kabiro Hukum Setprov Sulawesi Tenggara, Syafril. Menurutnya, hal-hal baik yang sudah dilakukan GKP dalam pengelolaan pertambangan harus ditularkan kepada perusahaan tambang lainnya, sehingga aktivitas pertambangan di Sulawesi Tenggara bisa tertata dengan baik.

    “Pengelolaan tambang sangatlah penting. Karena mau bagaimanapun, kegiatan tambang itu pasti mengubah bentang alam. Kita menggali apa yang ada di dalam perut bumi, tentunya pasti ada perubahan. Nah, yang membedakan tambang yang baik dan bertanggung jawab adalah bagaimana caranya mereka meminimalisir kerusakan dan bagaimana mereka mengembalikan area yang dibuka agar jadi lebih baik dan produktif,” jelas Syafril.

    Sementara itu, SPT Environment PT GKP, Sutanto memastikan, pihaknya akan terus bekerja 24 jam untuk memastikan tambang itu aman. Bahkan perusahaan juga memastikan kekeruhan air bisa secepatnya terbantu agar masyarakat bisa terus mendapatkan air bersih untuk kehidupan sehari-hari.

    Ia mengungkapkan, sejauh ini GKP telah memberikan bantuan berupa pembersihan tanki-tanki air masyarakat, mendistribusikan air bersih ke rumah-rumah warga menggunakan truk air, khususnya di dua desa yang mengalami kekeruhan, yakni Sukarela Jaya dan Dompo-dompo Jaya.

    “Begitu juga upaya pengadaan sumber air melalui sumur bor untuk dijadikan alternatif dari mata air Lagumba yang juga mengalami hal yang sama,” ungkap Sutanto.

  • Pemerintah Konkep Gelar Pelatihan Pengelolaan Keuangan Desa Berbasis Digital

    Pemerintah Konkep Gelar Pelatihan Pengelolaan Keuangan Desa Berbasis Digital

    KENDARI, SULTRAGO.ID – Pemerintah Kabupaten Konawe Kepulauan (Konkep) menggelar pelatihan Pengelolaan Keuangan Desa Berbasis Digital di salah satu hotel di Kota Kendari, Selasa (20/6).

    Kegiatan yang difasilitasi oleh Badan Keuangan Daerah (BKD) Konkep berkeja sama dengan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Sultra tersebut diikuti oleh seluruh camat dan kepala desa beserta operator desa lingkup Konkep.

    Bupati Konkep Amrullah menjelaskan, pelatihan digelar sebagai bentuk dukungan terhadap transformasi regulasi keuangan berbasis digital. Dan pelatihan ini juga bertujuan untuk mengoptimalkan peran dan fungsi aparatur desa dalam pengelolaan keuangan desa.

    Menurutnya, pengelolaan keuangan desa berbasis digital harus diterapkan. Sehingga dapat mempermudah pemerintah desa dalam melaporkan keuangan dengan memanfaatkan teknologi.

    “Kita harus dapat mengikuti tren yang sesuai perkembangan zaman, dan membuktikan SDM Kabupaten Konawe Kepulauan tidak ketinggalan zaman,” ucapnya.

    Ia berharap, pelatihan ini dapat dimanfaatkan dengan baik oleh aparat pemerintah desa untuk lebih memantapkan kinerja, serta menambah wawasan dan pemahaman terkait pengelolaan keuangan desa yang sesuai dengan peraturan perundang-undangan.

    “Ini merupakan cita cita kita bersama, untuk menjadikan Kabupaten Konawe Kepulauan menuju Wawonii Bangkit, berkembang, kompetitif, dan tangguh,” pungkasnya.

    Kepala BKD Konkep, Mahmud menambahkan, kegiatan tersebut bertujuan untuk mengoptimalisasi keuangan yang berfokus pada tahap perencanaan, penganggaran, penatausahaan, pelaporan, dan pertanggung jawaban.

    “Pengelolaan keungan desa ini harus disingkronisasi antara pengelolaan keuangan Negara, begitu pun juga keuangan daerah,” jelasnya.

    Ia menegaskan, pelaporan keuangan berbasis digital akan terus dioptimalkan untuk meminimalisir dan mempermudah kinerja Pemerintah Desa. Selain itu pihaknya juga fokus dalam penerapan aplikasi berbasis online, yakni Siskeudes yang berkaitan dengan perencanaan anggaran.

    Setelah kegiatan ini usai, kami akan melakukan evaluasi kepada aparat Pemdes se-Konkep terkait implementasi dari hasil pelatihan tersebut. Setelah ini, kita akan buatkan group Wats App agar kita terus mengingatkan setiap pengelola keuangan di masing-masing desa di Konkep,” tutupnya.

  • Hipmawani Gelar Dialog Publik Bertajuk Refleksi 10 Tahun Konkep

    Hipmawani Gelar Dialog Publik Bertajuk Refleksi 10 Tahun Konkep

    KONKEP, SULTRAGO.ID – Himpunan Mahasiswa Wawonii (Hipmawani) gelar Bazar Dialog Publik bertema ‘Refleksi 10 Tahun Otonomi Daerah Kabupaten Konawe Kepulauan (Konkep), Sabtu (17/6).

    Kegiatan digelar dalam rangka mengevaluasi perkembangan pembangunan dan tingkat kesejahteraan Konkep sejak menjadi daerah otonom.

    Dialog publik itu menghadirkan Ketua Komisi II DPRD Konkep, M Yakub Rahman dan akademisi Universitas Halu Oleo (UHO), Fadhillah yang juga merupakan putra daerah Konkep.

    M Yakub Rahman menilai, Konkep terus mengalami perkembangan setiap tahun, terutama pada pembangunan sumber daya manusia yang unggul. Hal itu dibuktikan dengan pemberian beasiswa pada mahasiswa Konkep.

    “Saya pikir jika berbicara tentang sejahtera tergantung pribadi masing-masing bagaimana menilai, sebab kita semua mempunyai penilaian yang berbeda-beda untuk mengukur kesejahteraan,” tuturnya.

    Ia berharap, memalui dialog ini dapat memberikan nilai positif untuk kemajuan dan perkembangan Konkep kedepannya.

    Hal yang sama, sebagai tokoh pendidik, Fadhillah menilai, di bawah kepemimpinan Amrullah dan Muh Lutfi, Konkep di bidang pendidikan sangat berkembang pesat.

    “Saya hanya akan berkomentar tentang pendidikan, karna itu rana saya, karena beasiswa yang diberikan pada pemerintah untuk mahasiswa cukup menjadi tolak ukur usaha pemerintah untuk mencapai masyarakat sejahtera,” jelasnya.

    Selanjutnya, kata dia, saat ini pemerintah sedang fokus pada pembangunan sumber daya manusia, hal itu bertujuan untuk melahirkan regenerasi kepemimpinan Konkep yang berkualitas. Selain itu, pemerintah saat ini juga konsen pada bidang pertanian dengan pembukaan lahan persawahan disertai bantuan alatnya.

    “Saya rasa kita saja yang kurang bersyukur apabila kita menilai pemerintah tidak mempunyai upaya dalam mensejahterakan masyarakat,” pungkasnya.

    Sementara itu, Ketua Presidium Hipmawani Wawonii Tenggara, Dedy Alfayat dalam sambutannya mengatakan, Pulau Wawonii dengan segala sumber kekayaannya baik di sektor wisata, pertanian, dan perikanan belum dimanfaatkan dengan dengan baik berdasarkan keinginan masyarakat hingg saat ini.

    “Dengan kegiatan Dialog Publik ini, semoga dapat melahirkan solusi dari pihak pemerintah daerah dan juga tawaran konsep dari mahasiswa demi terwujudnya kesejahteraan masyarakat Konkep kedepannya,” harapnya.

  • PWI Sultra Kunjungi Pusat Dakwah Wahdah Islamiyah Sultra

    PWI Sultra Kunjungi Pusat Dakwah Wahdah Islamiyah Sultra

    KENDARI, SULTRAGO.ID – Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Sulawesi Tenggara (Sultra) Sarjono didampingi Wakil Ketua Bidang Kesejahteraan PWI Sultra Mochammad Irwan berkunjung ke Pusat Dakwah Wahdah Islamiyah (WI) Sultra yang terletak di Jalan HEA Mokodompit, depan gerbang utama Kampus Baru Universitas Halu Oleo (UHO), Minggu 11 Juni 2023.

    Kunjungan silaturahmi tersebut mendapat sambutan hangat dari Ketua Dewan Pengurus Wilayah (DPW) WI Sultra, Ustaz Ir. H. Muh. Ikhwan Kapai didampingi Ketua Lembaga Pengembangan Pendidikan Dasar Alquran (LP2DQ) DPW WI Sultra Ustaz Idul Male dan Ketua Media Informasi dan Komunikasi (Medikom) DPW WI Sultra, Muhammad Adhan.

    Dalam kesempatan tersebut, Wakil Ketua Bidang Kesejahteraan PWI Sultra menyampaikan maksud dan tujuan berkunjung ke Pusat Dakwah WI Sultra.

    Irwan menjelaskan, selain bersilaturahmi juga menindaklanjuti tawaran awal yang disampaikan Ketua Medikom WI Sultra terkait pembelajaran Quran beberapa hari sebelumnya via chat WhatsApp.

    “Setelah chatingan dengan Pak Adhan, saya sampaikan kepada Pak Ketua PWI Sultra. Alhamdulillah mendapat respon yang baik sehingga kami putuskan untuk berkunjung untuk bahas lebih lanjut,” ujar Direktur PT Pena Sultra Grup itu.

    Mendengar hal tersebut, Ustaz Ikhwan Kapai menyampaikan apresiasi kepada para pimpinan PWI Sultra yang telah berniat menjadi jembatan kebaikan bagi teman-teman seprofesi wartawan.

    “Insya Allah kita mi ini yang paling banyak dapat pahala karena kita yang jadi sebab. Para ulama itu nikmat jabatan kalau digunakan untuk kebaikan,” kata Ustaz Ikhwan kepada ketua PWI Sultra.

    Muhammad Adhan pun menawarkan agar program kebaikan ini dapat ditindaklanjuti dengan penandatangan MoU yang juga dapat berlaku di PWI tingkat kabupaten kota se Sultra.

    Selain program pembelajaran Quran, program pelatihan dan pendidikan jurnalis bagi kader-kader Wahdah Islamiyah Sultra juga menjadi salah satu yang dibahas.

    Ketua PWI Sultra Sarjono mengaku pihaknya sangat siap untuk berbagi ilmu tentang hal tersebut.

    “Insya Allah pak. Yang penting untuk kebaikan, kita kerja sama. Mungkin sudah itu juga salah satu misi kemanusiaan profesi yang harus dijalankan,” kata wartawan senior yang juga menjabat sebagai Ketua Persatuan Panahan Indonesia (Perpani) Sultra itu.

    PWI menyambut baik kolaborasi dengan WI Sultra menggalakkan mengaji bagi pengurus, anggota dan keluarga wartawan.

    “Bagi umat muslim mengaji menjadi kebutuhan spiritual. Peserta mengaji tidak dibatasi hanya pengurus dan anggota keluarga lingkup PWI tetapi kesempatan mengaji terbuka bagi warga muslim sekitar kita,” ujar Sarjono yang juga kini mengemban amanah sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Sultra.

    Di akhir perjumpaan, masing-masing pihak berharap agar kerja sama yang terjalin dapat berlangsung dengan baik dan berkepanjangan demi kebaikan bersama antar kedua belah pihak.(***)

  • PT GKP Gelar Sejumlah Kegiatan Memperingati Hari Lingkungan Hidup

    PT GKP Gelar Sejumlah Kegiatan Memperingati Hari Lingkungan Hidup

    KONKEP, SULTRAGO.ID – Dalam rangka memperingati hari Lingkungan Hidup Sedunia, PT Gema Kreasi Perdana (GKP) gelar sejumlah kegiatan. Diantaranya yaitu lomba fotografi, enviro talk dan cerdas cermat yang diikuti para karyawan.

    Selain itu, anak perusahaan Harita Group itu juga menggelar upacara peringatan Hari Lingkungan Hidup, nenanam pohon di area pembibitan (Nursery), serta melakukan penyuluhan tentang pentingnya menjaga lingkungan dan bahaya sampah plastik bagi lingkungan.

    “Tujuan dari kegiatan ini untuk meningkatkan kepedulian karyawan dan masyarakat terhadap lingkungan dan tetap menjaga kelestarian alam sekitar yang dimulai dari lingkungan tempat kerja dan tempat tinggal,” Jelas Sutanto, Enviroment Superintendent PT GKP, senin(12/6).

    Ia mengatakan, peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia yang bertema ‘Beat Plastic Pollution’ itu, sebagai bahan pengingat bagi semua orang agar selalu peduli terhadap sampah plastik.

    “Sampah plastik menjadi permasalahan yang paling kursial bukan hanya di Indonesia namun secara global, kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran kita terhadap pentingnya menjaga lingkungan sekitar,” tuntasnya.

    Di tempat yang sama, Head of Site PT GKP, Basri Kambatu mengatakan, pengelolaan lingkungan di wilayah tambang dimulai sebelum kegiatan pertambangan dilaksanakan, saat kegiatan, maupun pasca tambang.

    Kemudian, hal itu juga sebagai komitmen yang diperlihatkan pihaknya dengan adanya Dana Jaminan Reklamasi yang disetor di awal, sebelum kegiatan pertambangan dilaksanakan.

    “Lingkungan adalah bagian yang tidak terpisahkan dan menjadi perhatian utama dalam setiap kegiatan usaha pertambangan. Tidak hanya persoalan lingkungan di wilayah tambang, tetapi juga urusan lingkungan di sekitar tambang,” pungkasnya.

    Senada, Kepala Teknik Tambang PT GKP, Aep Haeruddin dalam wawancaranya mengatakan, PT. GKP selalu memiliki komitmen yang kuat terhadap aspek lingkungan.

    “Manajemen baik di Jakarta maupun di site, akan selalu mendukung kegiatan yang bertalian dengan membangun kesadaran lingkungan di masyarakat,” tuturnya.

    Diketahui, kegiatan itu di hadiri oleh jajaran Manajemen Site PT GKP beserta karyawan lintas departemen, Anggota DPRD Konkep Komisi II, Pemdes Roko-Roko Raya, serta Guru dan perwakilan murid dari SD 5 dan SD 06 Wawonii Tenggara.

    Dalam kesempatannya, Ketua Komisi II M.Yacub Rahman mengapresiasi ragam kegiatan dalam peringatan Hari lingkungan Hidup Se-Dunia yang diselenggarakan oleh PT.GKP. Menurutnya, penghijauan kembali pasca tambang merupakan sesuatu yang harus terus dilakukan dan di tingkatkan.

    “Ternyata pihak perusahaan tidak hanya menambang saja, ada juga yang namanya reklamasi di area-area yang sudah dikelola. Nah, proses pasca tambang yang seperti ini, belum banyak diketahui oleh masyarakat. Ini sesuatu yang bagus dan masyarakat harus tau,”tuntasnya

    Hal yang sama, Kepala Desa Sukarela Jaya, Samaga juga mengapresiasi kegiatan penanaman pohon tersebut. Menurutnya, selain menambang, perusahaan juga sudah menyiapkan kegiatan pasca tambang. Lahan-lahan yang sudah selesai ditambang, sudah disiapkan untuk dilakukan reklamasi.

    “Kita juga diajak untuk melihat area pembibitan juga beberapa lokasi yang sudah selesai ditambang dan disiapkan untuk dilakukan reklamasi. Sangat positif kegiatan ini,” demikian ujar dia.

    Pada kegiatan itu, para siswa yang didampingi oleh guru kelasnya terlihat gembira karena turut andil dalam penanaman pohon untuk mengembalikan kelestarian alam pasca tambang.

    “Senang bisa ikut acara ini,” demikian ujar Hana, siswi SD 05 Wawoni Tenggara yang ikut dalam kegiatan ini,” ucapnya.