Kategori: Konawe Kepulauan

  • Bupati Konkep Terima Penghargaan sebagai Kepala Daerah Berdedikasi pada Pendidikan Masyarakat

    Bupati Konkep Terima Penghargaan sebagai Kepala Daerah Berdedikasi pada Pendidikan Masyarakat

    KENDARI, SULTRAGO.ID – Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kendari memberikan piagam penghargaan kepada Bupati Konawe Kepulauan (Konkep) H Amrullah sebagai Kepala Daerah Berdedikasi pada Pendidikan Masyarakat.

    Piagam penghargaan diserahkan langsung oleh Rektor IAIN Kendari Prof Faizah Binti Awad kepada orang nomor satu di Konkep itu dalam acara IAIN Kendari Award 2021 yang digelar di Kendari, Minggu (26/12).

    Penghargaan tersebut diberikan karena nama Bupati dan Wakil Bupati Konkep dinilai memiliki dedikasi yang tinggi dalam memajukan dunia pendidikan. Salah satunya melalui program beasiswa Wawonii Cerdas yang telah berjalan sejak 2016 lalu.

    Piagam Pengharagaan yang diberikan kepada Bupati Konkep H. Amrullah sebagai Kepala Daerah Berdedikasi pada Pendidikan Masyarakat.

    Sejak beasiswa tersebut bergulir, sudah ribuan mahasiswa yang terbantu dalam menyelesaikan pendidikan di perguruan tinggi, mulai dari strata satu, magister, bahkan doktor.

    Amrullah mengatakan, beasiswa Wawonii Cerdas yang dianggarkan sebesar Rp6 miliar setiap tahun merupakan bentuk komitmen dalam mendorong pembangunan sumber daya manusia generasi pulau Wawonii.

    “Saya berterima kasih kepada civitas akademika IAIN Kendari atas penghargaan ini. Kami sejak periode pertama diberi amanah memimpin telah berkomitmen memajukan sumber daya manusia orang Wawonii melalui program beasiswa Wawonii Cerdas. Melalui program ini besar harapan kami kepada generasi agar menggapai mimpi hingga mampu bersaing di kancah nasional dan internasional,” kata bupati dua periode ini.

  • Pertandingan Antara Eksekutif vs Legislatif Berakhir Adu Penalti saat Meriahkan Pembukaan Wawonii Cup I

    Pertandingan Antara Eksekutif vs Legislatif Berakhir Adu Penalti saat Meriahkan Pembukaan Wawonii Cup I

    SULTRAGO.ID – Seru dan meriahnya pembukaan kejuaran Wawonii Cup I yang berlangsung di Lapangan Bola Bobolio, Kecamatan Wawonii Selatan, Konkep pada Sabtu, 25 Desember 2021, sore.

    Turnamen dibuka langsung oleh Bupati Konkep H Amrullah. Usai membuka dengan resmi, yang tak kalah seru saat berlangsungnya laga eksebisi antara lembaga Eksekutif (Pemda) dan Legislatif (DPRD) wilayah itu. Bupati Amrullah dan Ketua DPRD Ishak pun ikut serta pada laga sengit itu yang berakhir adu penalti.

    Pada babak pertama pertandingan dengan waktu normal lembaga eksekutif sempat unggul jauh dari keseblasan legislatif dengan skor 3:1.

    Suara pluit panjang dari wasit kembali bunyi. Pertanda babak kedua pertandingan akan dimulai. Tim keseblasan legislatif bangkit tak mau membiarkan pertahanannya dibobol. Justru serangan balik dilakukan tim legislatif dan berhasil imbangi dengan skor 5:5 hingga wasit meniup pluit panjangnya. Tanda pertandingan babak kedua berakhir.

    Selanjutnya, pertandingan kedua tim keseblasan itu berakhir adu penalti. Masing-masing tim menyiapkan 4 pemain penembak jitu.

    Laga eksebisi pertandingan dua lembaga pemerintah diwilayah itu akhirnya adu penalti. Kemenangan berhasil dimenangkan oleh tim keseblasan eksekutif dengan skor akhir 4:3.(***)

  • Pemerintah Apresiasi Kejuaran Wawonii Cup I Sebagai Instrumen Pencarian Bibit-Bibit Unggul

    Pemerintah Apresiasi Kejuaran Wawonii Cup I Sebagai Instrumen Pencarian Bibit-Bibit Unggul

    SULTRAGO.ID – Even kejuaran Wawonii Cup I bidang olahraga Sepak Bola dan Volly Ball tingkat Kabupaten Konawe Kepulauan (Konkep) resmi dibuka oleh Bupati H. Amrullah di Lapangan Bobolio, Kecamatan Wawonii Selatan pada Sabtu, 25 Desember 2021.

    Dalam sambutannya, Bupati Amrullah mengatakan kegiatan kejuaraan Wawonii Cup I ini merupakan kegiatan resmi pertama yang dilaksanakan di Konkep.

    Olehnya itu, dengan terlaksananya kegiatan tersebut pihaknya sangat mengapresiasi para pihak terkait. Bahkan Bupati Amrullah secara khusus memberikan apresiasi kepada tuan rumah Kecamatan Wawonii Selatan telah menginsiasi kegiatan ini.

    “Kejuaraan Wawonii Cup I ini adalah kegiatan resmi pertama yang digelar di Konkep. Saya atas nama pribadi dan pemerintah sangat mengapresiasi kepada semua pihak termasuk panitia yang telah menginisiasi kegiatan ini,” kata Bupati Konkep Amrullah.

    Sebelumnya juga ada kegiatan seperti ini, namun sifatnya tidak resmi.

    “Hari ini kami turun full hadiri pembukaan even ini, baik dari eksekutif maupun legislatif sebagai bentuk apresiasi kami dari Pemerintah Konkep” ujarnya.

    Tidak cuman itu, Amrullah juga berharap kegiatan ini bisa menjadi insturmen untuk mencari dan membina bibit-bibit unggul bidang olahraga.

    “Khususnya untuk Cabang Sepak bola dan Bola Voly. Kedepan dari pemerintah kita akan buat kegiatan olahraga seperti ini yang lebih terarah, sehingga kita harapakan nantinya Konkep mampu mencetak prestasi di kancah yang lebih tinggi,” jelasnya.

    Di tempat yang sama Ketua Panitia Wawonii Cup I Arman mengatakan bahwa tujuan krgiatan ini adalah untuk mempererat hubungan persaudaraan antar masyarakat Konkep.

    “Yang bermuara pada pencarian dan pembinaan bibit-bibit unggul bidang olahraga sepak bola dan bola voly,” tambah Amran.

    Perlu diketahui, kegiatan Wawonii Cup I telah diikuti sebanyak 16 club dari 7 kecamatan se-Konkep.

  • Pemda Konkep Relokasi PKL yang Berada di Taman Kota Langara

    Pemda Konkep Relokasi PKL yang Berada di Taman Kota Langara

    KONAWE KEPULAUAN, SULTRAGO.ID – Seluruh pelaku pedagang kaki lima (PKL) yang berada di dalam kawasan Ruang Terbuka Hijau (RTH) Taman Kota Langara di Jalan Poros Pelabuhan Ferry Wawonii, Kelurahan Langara Laut, Kecamatan Wawonii Barat, Kabupaten Konawe Kepulauan (Konkep) terpaksa harus direlokasi (dipindahkan).

    Hal itu berdasarkan surat pemberitahuan yang dikeluarkan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Pemda Konkep Nomor: 660/XII/2021 yang ditujukan kepada seluruh pelaku usaha kuliner atau PKL yang menempati RTH Taman Kota Langara.

    Selain surat pemberitahuan tersebut, Bupati Konkep, H Amrullah juga telah membuat arahan kepada pelaku PKL di Taman Kota Langara agar tidak ada lagi aktifitas penjualan di RTH tersebut.

    “Arahan Pak Bupati H Amrullah bahwa kawasan RTH Taman Kota agar tidak ada aktifitas penjualan disana,” kata Camat Wawonii Timur Laut, Idham Mahalik, Jumat (24/12).

    Kordinator pelaku PKL Langara ini menyebutkan, puluhan pelaku PKL itu direlokasikan di kawasan Lapangan Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Langara, lokasinya bersampingan dengan RTH Taman Kota Langara.

    “Pemda merelokasi mereka (PKL, red) agar wajah kota tidak kelihatan kumuh. Pak Bupati izinkan pedagang kuliner di Lapangan TPI, lokasinya luas parkir kendaraan aman. Sehingga tempat mereka ini akan menjadi kawasan wisata kuliner Konkep. Kan sudah terpusat,” tambah Idham Mahlik.

    Idham juga berharap kepada seluruh pelaku kuliner di Langara agar bisa mengindahkan surat DLH dan arahan bapak Bupati. Untuk itu, ia mengajak bagi pelaku yang lapaknya sudah rampung agar segera dibuka mulai malam nanti.

    Sementara itu, salah satu pelaku usaha kuliner di Konkep, Nanang menyambut baik langkah Pemda Konkep. Termasuk arahan Bupati H Amrullah langsung kepada para pelaku PKL direlokasikan di kawasan Lapangan TPI Langara.

    “Awalnya. Ada sebahagian pelaku usaha yang bertanya tanya kenapa harus dipindahkan lagi. Kita sudah nyaman di taman ini, kan kebersihannya dijaga.
    Tetapi pada akhirnya semua pelaku usaha tetap menerima dan menyambut baik langkah Pemda merelokasi tempat penjualan usaha kuliner itu,” kata Nanang.

    Dikatakan Nanang bahwa para pelaku usaha yang direlokasi itu justru berterima kasih kepada Bupati H Amrullah. Sebab dengan kebijakan kepala daerah Lapangan TPI Langara dijadikan lokasi pedagang kuliner Wawonii.

    “Ini kan bagus, pelaku usaha-usaha kulinerkan sudah banyak, maka lokasi berdagangnya pun harus terpusat juga. Ini juga salah satu bentuk upaya pemerintah untuk menghidupkan pelaku UMKM serta meningkatkan perputaran ekonomi masyarakat di tengah pandemi Covid-19 ini,” ujar Nanang.

    Berikut poin-poin surat DLH tersebut:

    Dalam rangka meningkatkan kualitas RTH dalam mengkonservasi alam di perkotaan sesuai Amanat Undang-Undang Nomor 26 Tahun 2007 Tentang Penataan Ruang.

    1. Bapak/Ibu/Saudara para pedagang kaki lima yang menempati Ruang Terbuka Hijau (RTH)/ Taman Kota untuk segera mengosongkan dan membongkar sendiri kios/Lapak masing-masing Paling lambat Tanggal 24 Desember 2021.
    2. Sesuai arahan Bupati Konawe Kepulauan adapun alternative lokasi untuk melangsungkan kegiatan berjualan dapat menempati tempat yang telah disediakan di TPI Langara.
    3. Apabila hingga batas waktu yang telah ditentukan Bapak/Ibu/Saudara tidak mengindahkan surat pemeberitahuan ini, maka akan dilakukan tindak lanjut sesuai ketentuan peraturan yang berlaku.
  • Konkep Jadi Tuan Rumah Jumbara IV PMI Tingkat Provinsi

    Konkep Jadi Tuan Rumah Jumbara IV PMI Tingkat Provinsi

    KONAWE KEPULAUAN, SULTRAGO.ID – Bupati Konawe Kepulauan (Konkep) Ir H Amrullah MT menyambut baik kegiatan Kepalangmerahan di daerahnya. Hajatan tingkat provinsi dengan agenda Jumpa Bakti Gembira (Jumbara) IV Palang Merah Remaja (PMR) tersebut digelar di lapangan TPI Langara pada 18-22 Desember 2021.

    “Pemda Konkep akan jadi tuan rumah yang baik dan siap sukseskan Jumbara. Kami minta pengurus PMI Konkep untuk bekerja mempersiapkan segala kebutuhan peserta dari berbagai daerah yang akan hadir di bumi Wawonii. Kita perkenalkan daerah belia ini memiliki banyak potensi alam yang indah, terutama wisata pantai dan air terjunnya,” ujar Amrullah saat menerima kunjungan pengurus PMI Konkep.

    Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Konkep, Imanudin menjelaskan, agenda utama Jumbara sebagai wadah pembinaan generasi muda PMI yang terhimpun di PMR.

    Agenda Jumbara ini diharapkan akan memberikan dampak besar berupa peningkatan Pengetahuan, Keterampilan, dan Sikap (PKS) para peserta sehingga dapat menjadi remaja yang berkarakter kepalangmerahan, yaitu mengetahui, memahami, dan berperilaku sesuai prinsip dasar gerakan Palang Merah dan Bulan Sabit Merah.

    Dengan PKS yang telah dimiliki dan terus dikembangkan, kata Imanuddin, mereka juga dapat berperan sebagai ‘peer educator’ atau pendidik sebaya, berbagi pengetahuan, ketrampilan, dan sikap kepada teman sebayanya, sehingga terjadi peningkatan ketrampilan hidup atau life skill untuk mendorong terjadinya perubahan perilaku positif pada remaja.

    “Melalui agenda Jumbara ini yang merupakan salah satu langkah dalam pembinaan di bidang pelatihan Tri Bakti PMR, kitta harapkan berdampak positif terhadap kemajuan daerah, kemudian generasi muda kita makin terarah dalam bersikap yang kelak kita harapkan jadi generasi emas Wawonii,” harapnya.

    Sementara ketua Panitia Pelaksana Jumbara, Kalpin mengatakan, sejauh ini pihaknya telah siap menggelar kegiatan.

    “Diharapkan semua kontingen PMI tiap kabupaten dapat hadir membawa rombongannya dengan skala besar. Sebab semua fasilitas telah disiapkan, baik itu lokasi kemah Jumbara, homestay, dan berbagai kebutuhan Jumbara,” ucap Kalpin.

    “Agenda tingkat Sultra ini akan memberikan efek domino berupa perputaran ekonomi sektor UMKM, pariwisata, serta ajang promosi daerah. Sebab Jumbara dikemas berbagai kegiatan seperti pameran mini kesenian, lomba futsal, voli, bakti masyarakat, tari daerah, dan berbagai kegiatan lainnya yang menghibur masyarakat” sambungnya.

    Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Konkep ini juga menambahkan, Jumbara memberikan edukasi berharga kepada generasi, baik berupa pemahaman seputar dunia kesehatan, penanganan bencana serta yang terpenting tentang kepemimpinan dan kekompakkan.

    “Kita harapkan Jumbara ini mampu menunjukkan keberadaan organisasi PMR sebagai wadah pembinaan dan pengembangan anggota remaja PMI yang menjadi salah satu kekuatan dalam melaksanakan kegiatan kemanusiaan bidang kesehatan dan siaga bencana, serta mengembangkan kapasitas organisasi PMI. Apalagi kita ketahui Konkep merupakan satu pulau yang masih perlu penanganan kita semua. Pada intinya kita ingin mengambil peran memberikan yang terbaik untuk daerah tercinta,” tutupnya.

  • Pemda Konkep Tingkatkan Pelaksanaan Vaksinasi

    Pemda Konkep Tingkatkan Pelaksanaan Vaksinasi

    KONAWE KEPULAUAN, SULTRAGO.ID – Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Konawe Kepulauan (Konkep) tingkatkan pelakasanaan vaksinasi Covid-19 agar mencapai jumlah yang telah ditargetkan pemerintah pusat, yaitu 70 persen di akhir tahun 2021.

    Pasalnya, pelaksaan vaksinasi di Konkep tergolong paling rendah dibanding daerah kabupaten dan kota lainnya di Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra). Serta masih jauh dari angka yang ditargetkan secara nasional.

    “Saya sangat malu ketika ditanya langsung kepada Kementrian dalam negeri berapa persen jumlah vaksinasi di daerah Konkep,” kata Wakil Bupati Konkep Andi Muh. Lutfi sewaktu memimpin upacara gabungan di Kantor Bupati Konkep, Senin (13/12).

    Ia menyampaikan, Bupati Konkep telah mengeluarkan instruksi kepada seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) agar mendata staf masing-masing, baik Aparatur Sipil Negara (ASN) maupun Pegawai Harian Lepas (PHL) yang sudah maupun yang belum vaksin agar dilaporkan kepada Bupati.

    “Bagi PHL yang tidak vaksin sampai akhir Desember agar membuat surat pemunduran diri,” tegasnya.

    Menindak lanjuti arahan Bupati, Sekda Konkep juga telah menyampaikan kepada seluruh Kepala OPD, Kabag dan para Camat agar memerintahkan kepada seluruh stafnya yang belum melakukan vaksinasi agar mengikuti pelaksanaan vaksinasi masal di Kantor Bupati.

    Kemudian, Pemda Konkep melalui Dinas Kesehatan mengeluarkan pengumuman kepada seluruh masyarakat Konkep, khususnya seluruh pengguna jasa penyebrangan kapal ferry maupun kapal kayu rute Langara-Kendari, terhitung sajak tanggal 15 Desember 2021, bahwa usia 12 tahun ke atas wajib membawa dan menunjukkan kartu atau sertifikat atau bukti sudah melakukan vaksinasi Covid-19 sebagai syarat pembelian tiket penumpang.

    “Iya benar, mulai hari Rabu dari tim gugus tugas Covid-19 Konkep akan mulai melakukan penjagaan di Pelabuhan Langara,” Kata Kadis Kesehatan H. Sastro.

  • Capaian Persentase Vaksin di Konkep Rendah, Dandim 1417 Kendari Kolonel Inf Windarto Turun Lapangan

    Capaian Persentase Vaksin di Konkep Rendah, Dandim 1417 Kendari Kolonel Inf Windarto Turun Lapangan

    KONAWE KEPULAUAN, SULTRAGO.ID – Capaian persentase vaksinasi di Kabupaten Konawe Kepulauan (Konkep) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) tergolong paling rendah dari 17 kabupaten/kota di Sultra.

    Progres capaian persentase pada program vaksinasi itu masih jauh dari target Pemerintah Pusat 70 persen. Hingga awal Desember 2021 capaian persentase vaksinasinya baru 21 persen. Olehnya itu, Dandim 1417 Kendari Kolonel (Inf) Windarto turun langsung ke lapangan untuk mengajak masyarakat agar ikut mensukseskan program Pemerintah Pusat dengan divaksin.

    Kolonel Windarto juga memantau langsung pelaksanaan vaksinasi massal yang diselenggarakan oleh Dinkes setempat bekerjasama dengan TNI/Polri di halaman Polsek Wawonii, Kecamatan Wawonii Barat dan Polsek Wawonii Tengah Kecamatan Wawonii Tengah pada Sabtu (11/12/2021).

    “Untuk persentase wilayah Konkep baru 21 persen capaiannya. Targetnyakan 70 persen,” kata Dandim 1417 Kendari, Kolonel (Inf) Windarto kepada media disela-sela tugasnya.

    Sehingga lanjut dikatakan Windarto, Pemda Konkep dan TNI/Polri harus bersinergi dengan berbagai pihak untuk menyukseskan program vaksinasi ini.

    Untuk itu, koordinasi hingga pada tingkat desa harus terus dilakukan. Bahkan Pemda bersama TNI/Polri mesti turun langsung melakukan pendataan warga yang belum divaksin.

    “Kita data warga. Kalau perlu kita akan turun ke rumah-rumah warga melakukan pendataan langsung,” pungkasnya.

  • Baru Berpartisipasi, Konkep Berhasil Juara II Lomba Desain Motif Tenun 2021

    Baru Berpartisipasi, Konkep Berhasil Juara II Lomba Desain Motif Tenun 2021

    KONAWE KEPULAUAN, SULTRAGO.ID – Andika Fajar mewakili Kabupaten Konawe Kepulauan (Konkep) berhasil meraih juara kedua dalam workshoop dan lomba desain tenun tahun 2021 yang diselenggarakan oleh Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra).

    Kegiatan dilaksanakan di Kota Kendari pada 7-8 Desember 2021 itu diikuti sebanyak 24 peserta dengan jumlah karya 53 buah dari hasil penjurian. Termasuk Konkep yang diketahui baru pertama kali mengikuti lomba tahun ini langsung menyabet juara kedua dengan motif tenun Kelapaya Wawonii.

    “Ini akan menjadi simbol atau motif baru untuk Konawe Kepulauan untuk promosi budaya dan semoga di tahun mendatang Konawe Kepulauan bisa meraih predikat yang lebih baik lagi,” ucap Fajar.

    Ia mengungkapkan, keberhasilan ini tidak lepas dari dukungan Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kabupaten Konkep serta Dinas Perindagkop Konkep yang berupaya memfasilitasi.

    “Keberhasilan ini tentunya menjadi kebanggaan tersendiri untuk Konawe Kepulauan karena dengan motif tenun baru ini Konawe kepulauan dapat semakin dikenal, baik di tingkat daerah maupun nasional,” kata Fajar.

    Terpisah, Ketua Dekranasda Konkep Nurul Hidayati mengatakan, motif desain tenun Kalapaya Wawonii karya putera Konkep ini, mulai dari rancangan sampai produksi sudah diminati banyak orang.

    “Insya Allah kami akan tindak lanjuti untuk mempatenkan motif tenun yang kedua karya Fajar Andika Putra Kilang Borneo yang sebelumnya motif karya pak bupati,” kata Kadis PPKBP3A inim

    “Harapannya kedepan akan muncul karya atau inovasi putera puteri daerah, baik dalam hal desain kain atau model, juga dari karya-karya lain kerajinan dan ketrampilan lain,” harapnya.

  • Turnamen Wawonii Cup I Segera Bergulir

    Turnamen Wawonii Cup I Segera Bergulir

    KONAWE KEPULAUAN, SULTRAGO.ID – Komepetisi olahraga bergengsi di Kabupaten Konawe Kepulauan (Konkep), Turnamen Wawonii Cup I (TWC) akan dimulai pada akhir Desember mendatang.

    Turnamen yang akan digelar di Kecamatan Wawonii Selatan ini akan melangsungkan dua cabang olah raga, yaitu sepak bola serta voli putera dan puteri. Masing-masing tim dari setiap kecamatan akan memperebutkan piala bergilir dan juga hadiah uang tunai.

    Untuk sepak bola, hadiah juara satu senilai Rp10 juta, juara kedua Rp7 juta, juara ketiga Rp5 juta, dan juara keempat Rp3 juta. Sedangkan untuk voli putera dan puteri juara satu Rp5 juta, juara dua Rp4 juta, juara tiga Rp3 juta, dan juara empat Rp2 juta.

    Ketua panitia TWC Arman mengungkapkan, turnamen ini, khusus sepak bola, telah mendapat dukungan penuh dari Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI). Nama setiap tim sepak bola akan didaftarkan langsung diwabsite PSSI.

    Kemudian untuk Kepanitian, pihaknya telah bekerja sama dengan pemuda karang taruna.

    “Hari selasa atau tanggal 14 Desember, kami akan melalukan rapat terlebih dahulu bersama panitia. Selanjutnya kami akan bersurat ke masing-masing club untuk mendaftarkan tim mereka di sekretariat panitia turnamen, tepatnya di Kantor Camat Wawonii Selatan,” ucap Arman.

    Dikonfirmasi, Ketua PSSI pengurus cabang Konkep Israwan Sulpa membenarkan, setiap nama club yang berlaga di Turnamen Wawonii Cup akan diresmikan dan dimasukan di daftar PSSI.

    “Ketika liga atau turnamen antar club bergulir di sini sewaktu-waktu, nama club tersebut tetap ada meskipun pemainnya sudah pada tua, selama PSSI masih berada di Konkep,” ucapnya.

    Terpisah, Camat Wawonii Selatan, Marten mengatakan, TWC I merupakan ajang mencari bibit dan bakat para pemain sepak bola dan voli di Wawonii.

    “Ini merupakan ajang untuk mencari bibit dan bakat para pemain sepak bola, terutama di Wawonii Selatan dan Konkep pada umumnya,” kata Marten.

  • 95 Peserta CPNS Konkep Telah Menyelesaikan Tahapan SKB

    95 Peserta CPNS Konkep Telah Menyelesaikan Tahapan SKB

    KONAWE KEPULAUAN, SULTRAGO.ID – Seleksi Kemampuan Bidang (SKB) Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Kabupaten Konawe Kepulauan (Konkep) telah digelar.

    SKB yang dilaksanakan di Unit Pelaksanaan Teknis (UPT) Badan Kepegawaian Nasional (BKN) Kendari pada 29-30 November kemarin diikuti sebanyak 95 peserta CPNS.

    “Hari pertama SKB diikuti 14 peserta, dan hari kedua sebanyak 81 peserta yang mengikuti SKB,” ucap Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Konkep Umar saat dikonfirmasi, Selasa (310/11).

    Ia mengatakan, Panitia Seleksi Nasional (Panselnas) telah menjadwalkan pengumuman hasil SKB pada Desember 2021. Namun pihaknya belum bisa memastikan kapan akan diumumkan.

    “Untuk pengumumannya, kita belum bisa pastikan tanggal berapa akan disampaikan. Semoga jadwalnya tidak berubah, Desember ini kita akan kita diumumkan,” kata Umar.