Polda Sultra Kerahkan Ratusan Personel Amanan Kunjungan Presiden di Wakatobi

KENDARI, SULTRAGO.ID – Ratusan personel Bawah Kendi Operasi (BKO) Kepolisian Daerah (Polda) Sulawesi Tenggara (Sultra) dikerahkan menuju Wakatobi untuk mengamankan kunjungan kerja Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Kepala Biro Operasional Polda Sultra, Kombes. Pol Tumpal Damayanus mengatakan pihaknya mengerahkan sebanyak 717 personel BKO, terdiri dari Brimob, Shabara, Intel, Reskrim, serta Lalu Lintas.

Personel yang dari kepolisian, nantinya lanjut dia, akan melakukan pengamanan di area ring tiga. Sementara untuk ring dua dan satu dari pihak TNI dan Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres).

“Kami akan all out melakukan pengamanan pada Kunker Presiden Jokowi di Kabupaten Wakatobi,” ungkap, Rabu (8/6).

Saat ini tambah dia, personel BKO Polda Sultra sudah berada di Wakatobi untuk mengamankan kedatangan Presiden Jokowi.

Untuk diketahui, kedatangan Presiden Jokowi di Wakatobi guna membuka pelaksanaan Gugus Tugas Reforma Agraria (GTRA) Summit yang berlangsung pada 8-10 Juni 2022.

Selain membuka secara resmi agenda GTRA Summit 2022, Presiden Jokowi juga diagendakan akan melaunching telemedicine BPJS dan dilanjutkan peninjauan expo UMKM.

Usai tinjau expo UMKM, Presiden Jokowi yang menggunakan motor listrik menuju ke lokasi pembagian sertifikat tanah secara door to door di Kampung Bajo Mola.

Setelah dari sana, Presiden Jokowi bakal meresmikan tiga pelabuhan yakni Pelabuhan penyeberangan Tomia, Kaledupa dan Binongko serta Pengoperasian Kapal Ferry antar pulau di Pelabuhan Rakyat Wanci.

Kemudian, Presiden akan melanjutkan aksi konservasi dengan pelepasan 112 ekor tukik di Pantai Patuno. Berikutnya, Presiden Jokowi bersama rombongan yang didampingi Gubernur Sultra, Ali Mazi santap siang makan di Nua Resto.

Selesai santap siang, Presiden Jokowi melanjutkan kunkernya dengan mengunjungi Pasar Rakyat di Wakatobi dan bertolak ke Kendari bersama rombongan.

Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *