KONAWE, SULTRAGO.ID – Himpunan Pemuda Pelajar Mahasiswa Lalonggasumeeto (Hippmala) meminta perusahaan Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Nii Tanasa agar adil dan transparan dalam pembagian Corporate Social Responsibility (CSR).
Tuntutan itu disampaikan Hippmala saat menggelar aksi unjuk rasa di jalan poros Desa Puuwonua, Kecamatan Lalonggasumeeto, Kabupaten Konawe, Rabu (11/5).
Ketua Umum Hippmala, Jusran Thayeb mengatakan, karena perusahaan ini berdiri di Kecamatan Lalonggasumeeto, sudah sepatutnya CSR khususnya untuk pendidikan dibagikan secara merata di sebelas desa di Kecamatan Lalonggasumeeto agar tidak menimbulkan kecemburuan sosial.
Sehingga, pihaknya dengan tegas meminta perusahaan PLTU Nii Tanasa agar merombak kembali beasiswa CSR melalui verifikasi kelayakan dan pemerataan di setiap desa se Kecamatan Lalonggasumeeto dan transparan dalam pengelolaannya.
“Perusahaan PLTU Nii Tanasa harus memberlakukan keadilan pemerataan penerimaan dan pembagian CSR, dan perusahaan harus juga memberlakukan kompensasi untuk beberapa desa yang jalur transportasi perusahaan melewati empat desa yaitu Desa Bumi Indah, Desa Puuwonua, Desa Lalombonda, dan Desa Rapambinopaka,” kata Jusran.
Selain itu, Hippmala juga meninta PLTU Nii Tanasa, PLTMG, PJB DAN MKP agar membuka data pekerja secara jelas dan menyeluruh. Kemudian, perusahaan harus membuat perjanjian dengan seluruh masyarakat Kecamatan Lalonggasumeeto agar proses penerimaan lebih diutamakan masyarakat setempat.
“Petinggi PLTU Nii Tanasa, PLTMG, PJB dan MKP agar setiap penerimaan pendaftaran tenaga kerja agar lebih diutamakan masyarakat Kecamatan Lalonggasumeeto dan tidak boleh ada penitipan pekerja dari luar Kecamatan Lalonggasumeeto,” tegasnya.
Tinggalkan Balasan